Tideng Pale (Humas KTT) Kegiatan Pelatihan Dasar di Wilayah Kerja (PDWK) secara resmi di tutup oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tana Tidung yang di wakilkan oleh Kasubbag TU di aula Kantor Kemenag KTT. Sabtu (11/2/23).

Saripa Rudiya, S. Ag dalam sambutanya menyampaikan Dalam dunia Pendidikan metodologi pembelajaran sangat diperlukan, keberadaan guru sebagai tenaga pendidik yang merupakan bagian terpenting dalam melaksanakan proses belajar mengajar didalam pendidikan formal. Guru merupakan motor penggerak dalam menerapkan metodologi pembelajaran kepada anak didik. Oleh karena itu guru yang mengajar harus memahami dan mengerti tentang metodologi pembelajaran sehingga guru yang mengajar benar-benar memberikan didikan dan pembelajaran pada anak didik sesuai dengan aturan yang berlaku terhadap kempotensi guru yang dimiliki.
Penyelenggaraan diklat yang telah dilaksanakan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya para pendidik khususnya pada madrasah. karena kita sadari bahwa tantangan yang kita hadapi akan semakin berat dalam mewujudkan Pendidikan yang baik.

Kami mengharapkan agar para peserta dapat mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang telah didapat melalui kegiatan ini dalam rangka penyelenggaraan Pendidikan dan peningkatan pembelajaran kepada anak didiknya.

Dalam kegiatan Diklat ini ada 3 hal yang mendasar yaitu : pertama Perubahan Mindset, bahwa diklat ini harus merubah mindset kita dalam bekerja dan mendidik siswa ditempat kerja kita masing-masing;
kedua di dalam diklat ini perlu adanya Commitment, komitmen disini terkait dengan moralitas dan dedikasi dalam menjalankan tugas, walaupun kita sudah merubah mindset tapi kalau tidak ada komitmen maka hal itu percuma. Maka itu kedisiplinan kita sebagai seorang pendidik harus merubah mindset kita dan harus disiplin;yang ketiga yaitu Action, bahwa kita harus menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab.

“Mudah-mudahan kegiatan yang telah diikuti selama 1 minggu ini mewujudkan kualitas sumber daya pendidik yang profesional, yang mampu membawa Kabupateh Tana Tidung ke arah yang lebih baik di masa-masa mendatang, serta mampu menciptakan siswa siswi yang berprestasi”. (ane)