Tana Tidung (HUMAS KTT) Rasa Solidaritas untuk Palestina Menguat di Seluruh Penjuru Tanah Air. Di tengah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits pada malam penutupan, perwakilan Kafilah Kecamatan Muruk Rian telah menghadirkan sebuah pertunjukan teater yang penuh makna. Teater tersebut bertajuk “Solidaritas untuk Palestina” dan menggambarkan penderitaan anak-anak Palestina akibat konflik agresi militer Zionis. Pertunjukan ini berhasil menyatukan perasaan kepedulian kita bersama terhadap apa yang sedang terjadi di Palestina, menjadikan isu tersebut sebagai perhatian bersama.

Normansyah, selaku Koordinator dalam pertunjukan teater ini, menjelaskan bahwa pertunjukan tersebut adalah bentuk nyata dari rasa peduli kita bersama terhadap kondisi yang sangat memprihatinkan di Palestina. Melalui berita di media, kita telah mendengar dan melihat berbagai laporan tentang jumlah korban meninggal, terutama anak-anak, serta kerusakan yang terjadi di rumah sakit, sekolah, masjid, dan gereja akibat agresi militer Zionis.

“Kami juga mengajak semua kaum Muslim dan individu dari berbagai latar belakang agama untuk bersama-sama mendoakan agar warga Palestina diberikan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini. Palestina bukan hanya tempat tinggal bagi orang Muslim, tetapi juga bagi mereka yang menganut agama lain, seperti Kristen. Terutama anak-anak menjadi korban dalam konflik ini. Kami ingin menegaskan bahwa isu ini bukan masalah agama, melainkan juga sebuah isu kemanusiaan,” ujar Normansyah dengan penuh semangat.

Pertunjukan teater “Solidaritas untuk Palestina” ini berhasil membangun rasa solidaritas di. Para penonton merasa tergugah untuk lebih memahami dan mendukung perjuangan rakyat Palestina dalam menghadapi tantangan yang mereka hadapi. Semoga dengan rasa kepedulian ini, kita dapat bersama-sama memberikan dukungan moral dan doa kepada warga Palestina serta berkontribusi dalam upaya mewujudkan perdamaian di wilayah tersebut.