Tana Tidung (HUMAS KTT)  Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Sesayap, H. Maryanto  memberikan khutbah Idul Adha yang mengangkat tema “Cerminan Akhlak Ketaatan Nabi Ismail” di Masjid Ibrahimi Desa Bebatu pada hari ini. Khutbah yang menginspirasi dan penuh hikmah tersebut masyarakat muslim setempat hadir untuk merayakan Hari Raya Idul Adha.

Dalam khutbahnya, H. Maryanto mengingatkan umat Islam tentang keutamaan dan teladan yang diwujudkan oleh Nabi Ismail (AS) dalam menghadapi ujian yang sangat berat. Beliau menekankan pentingnya ketaatan dan kepatuhan kepada Allah SWT dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

“Kisah Nabi Ismail (AS) adalah cerminan nyata dari akhlak ketaatan yang harus kita teladani. Ketika diperintahkan oleh Allah untuk disembelih, Nabi Ismail dengan tulus dan patuh menerima perintah tersebut tanpa ragu atau keberatan sedikit pun,” kata H. Maryanto.

Beliau melanjutkan, “Ketaatan Nabi Ismail kepada Allah menunjukkan kesetiaan yang luar biasa dan kecintaan yang tak tergoyahkan kepada Sang Pencipta. Ini mengajarkan kita untuk memahami pentingnya mentaati perintah-perintah Allah dalam kehidupan kita sehari-hari, baik dalam hal ibadah maupun akhlak.”

H. Maryanto  juga menekankan pentingnya berbagi rezeki kepada sesama, seperti yang ditunjukkan oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail ketika mereka berdua dengan ikhlas memenuhi perintah Allah untuk menyembelih hewan kurban.

“Kita harus mengambil teladan dari Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail dalam keberanian mereka untuk berkorban dan berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan. Ketika kita berbagi rezeki dengan sesama, kita menunjukkan kedermawanan, rasa empati, dan kepedulian yang merupakan ciri-ciri akhlak yang mulia,” tambahnya.

Usai khutbah, Kepala KUA Kecamatan Sesayap juga mengajak seluruh jamaah untuk melaksanakan ibadah kurban dengan hati yang ikhlas dan menjalankan nilai-nilai yang diajarkan dalam khutbah tersebut.

Dengan semangat yang baru, umat Islam untuk meningkatkan ketaatan kepada Allah SWT dan menjadikan akhlak mulia sebagai cerminan dalam kehidupan sehari -hari, mengambil inspirasi dari keteladanan Nabi Ismail (AS).